“Aku bersyukur dilahirkan di Indonesia, dimana senyum masih menjadi karakter, budaya masih apik terjaga, dan optimisme masih menyulut semangat. Aku berharap, anak-anakku kelak harus lebih bangga dariku dalam memandang dan memperjuangkan Indonesianya. Jaya Selalu Negeriku Indonesia, Jayalah Selama-lamanya”

Hambatan Dalam Komunikasi(Pengantar Ilmu Komunikasi)

Simbol, Beberapa kesalahan yang bisa terjadi dalam proses komunikasi adalah salah menafsirkan simbol .
§  Prilaku, Tidak memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik.
§  Perbedaan ruang dan waktu, biasanya jika komunikasi dilakukan dengan menggunakan perantara alat seperti telepon.
§  Latar belakang budaya yang berbeda.
§  Kata-kata yang digunakan bersifat ambigu.
§  Komunikasi yang dilakukan mengandung bias budaya.
Secara sistematis macam-macam hambatan yang terjadi dalam komunikasi dapat dibagi kedalam beberapa bagian :

§  Gangguan tekhnis
§  Gangguan sematik
§  Gangguan psikologis
§  Gangguan fisik
§  Gangguan status
§  Gangguan kerangka berfikir
§  Gangguan kepentingan
§  Gangguan prasangka
§  Gangguan motivasi
§  Gangguan evasi (menyesatkan pengertian

Etika Dalam Komunikasi (Pengantar Ilmu Komunikasi)

Beberapa point berkenaan dengan etika dalam komunikasi, yaitu apa yang harus ada dalam setiap komunikasi yang berlangsung:
§  Truth (Kebenaran) artinya apa yang akan dan ingin disampaikan adalah benar apa adanya , tidak kurang dan tidak lebih, sama dengan apa yang ada secara fakta.
§  Sincerity (Tulus)artinya informasi yang disampaikan benar-benar memang ingin disampaikan tanpa dibarengi dengan maksud-maksud tertentu.
§  Friendship (Ramah) artinya, proses komunikasi yang berlangsung haruslah melihat tata cara kesopanan, artinya tidak dilakukan secara berlebih-lebihan seperti atasan keada bawahan , tapi lebih pada yang sederajat.
§  Serius (kesungguhan) artinya, komunikasi yang berlangsung haruslah benar-benar disampaikan secara detail dan serius, tidak dengan main-main, menghindari anggapan dari kebohongan informasi.
§  Poise (Ketenangan) harusnya apa yang ingin disampaikan,maka disampaikan dengan tenang tanpa harus tergessa-gesa.
§  Saling menghargai antara komunikator dengan komunikan.
§  Berbicara terang dan jelas agafr mudah dipahami dan dimengerti oleh lawan bicara.
§  Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik.
§  Selalu berpikiran positif tentang apa yang dikomunikasikan
5 hukum yang harus ada dalam komunikasi, REACH:
1.       Respect.
2.       Empathy.
3.       Audible.
4.       Clarity.
5.       Humble.

Persepsi Dalam Komunikasi (Pengantar Ilmu Komunikasi)

Persepsi dalam komunikasi dapat berupa rangsangan indrawi yang kita tangkap melalui obyek yang diintrepetasikan, intepretasi sendiri adalah sebuah proses menafsirkan obyek yang ada, persepsi manusia ada dua yaitu obyek lingkungan fisik dan obyek sosial.
Persepsi adalah proses menduga-duga yang sifatnya lebih kepada mencoba untuk menafsirkan lebih secara mendalam.
Prasangka adalah citra mental yang sifatnya kaku, yang itu yang berupa keputusan inti dari persepsi
Dua boyek persepsi manusia:
-Lingkungan fisik yang berupa pengindraan terhadap sesuatu.
-Lingkunan sosial yanglebih pada menangkap arti obyek-obyek sosial dari suatu kejadian.
Mcam-macam persepsi dalam komunikasi:
§  Persepsi pengalaman.
§  Persepsi selektif yang berupa tujuan, harapan, dan emosi.
§  Persepsi yang berupa dugaan.
§  Persepsi yang sifatnya sebagai evaluatif.
§  Persepsi kontekstual, yaitu persepsi yang memiliki kemiripan dan latar belakang yang sama..
§  Persepsi budaya(cultural bond)

Model Komunikasi


Komunikasi memiliki model guna mempresentasikan secara abstrak ciri-ciri dari representasi replika dan sistem, menurut Gordon Wiseman komunikasi memiliki model sebagai melukiskan proses komunikasi serta menunjukkan hubungan visual. Komunikasi sendiri memiliki model behavior yang artinya komunikasi memiliki sifat terukur, seperti yang terdapat pada tahapan-tahapan berikut:
v  Seseorang (sumber komunikator)
v  Mempresepsi suatu kejadian.
v  Beraksi.
v  Berada dalam situasi.
v  Menyediakan suatu alat.
v  Menyediakan materi
v  Dalam sebuah bentuk dan konteks.
v  Yang mengandung isi dan memiliki sebuah konsekuensi.
Model Berlo:
Efektivitas dari Komunikasi berdasarkan dari pada:
v  Keterampilan komunikator.
v  Sikap.
v  Pengetahuan yang dimilikinya.
v  Sistem sosial serta budaya yang ada dilingkungannya.

Sifat-Sifat Dari Komunikasi (Pengantar Ilmu Komunikasi)

Beberapa poin penting dalam ilmu komunikasi:
·         Setiap prilaku memiliki potensi untuk membuat sebuah komunikasi baik verbal maupun non verbal contoh:dengan ekspresi wajah ataupun grak tubuh.
·         Komunikasi memiliki dua dimensi yaitu dimensi hubungan (non verbal) dan dimensi isi (verbal).
·         Dengan adanya komunikasi kita dapat mengukur suatu kesenjagnan baik berupa materi maupun pengetahuan.
·         Komunikasi hanya terjadi dalam konteks ruang dan tempat .
·         Komuikasiu dapat dijadikan sebagai alat prediksi.
·         Komunikasi bersifat prosesual yang artinya ada penyampaian informasi-komunikator-komunikan.
·         Komunikasi bersifat irrebersible yaitu tidak dapat diputar balikkan.
·         Komunikasi bukanlah sebagai panasea yang artinya komunikasi bukanlah satu-satunya sebagai penawar ataupun obat dari masalah yang ada.